Vaksin Convidecia - Image from Global Times
Beijing, Bolong.id - Vaksin Corona produk China CanSino Biologics, Convidecia, punya tingkat kemanjuran 95,35 persen.
Dilansir dari Global Times Selasa (7/6/22), tingkat manjurnya mirip dengan 96,56 persen dibanding dua dosis vaksin mRNA Pfizer, setelah 14 hari dan lebih tinggi dari 86,88 persen dari dua suntikan vaksin yang tidak aktif setelah 14 hari.
Riset di Meksiko dari Maret hingga Desember 2021, ketika varian Delta mendominasi dunia, tingkat kemanjuran Convidecia mencegah COVID-19 berdasar laboratorium, rawat inap, dan kematian, adalah 48 persen, 76 persen, dan 94 persen.
Meskipun penurunan waktu pencegahan penyakit simtomatik dan mutasi baru, satu suntikan Convidecia masih menunjukkan sekitar 93 persen kemanjuran dalam mencegah kematian empat bulan setelah pemberian, baca pernyataan itu.
Suntikan CanSino Biologics didasarkan pada adenovirus manusia yang dimodifikasi yang mengekspresikan protein S lonjakan SARS-CoV-2. Ini diberikan sebagai dosis tunggal.
Para peneliti telah menemukan bahwa Convidecia dapat menginduksi aktivitas penetral yang kuat terhadap virus tipe liar dan varian Omicron ketika digunakan sebagai booster karena terbukti menjadi pilihan yang lebih baik untuk vaksinasi campuran.
World Health Organization (WHO) mengeluarkan daftar penggunaan darurat untuk Convidecia pada bulan Mei, menjadikannya vaksin Tiongkok ketiga yang divalidasi oleh organisasi untuk pencegahan COVID-19.
Ini juga merupakan vaksin COVID-19 generasi ketiga pertama di Tiongkok yang disetujui oleh WHO yang menggunakan virus yang relatif tidak berbahaya dan tidak terkait yang disebut adenovirus yang telah direkayasa untuk membawa DNA yang mengkode target protein virus yang diinginkan, seperti protein lonjakan SARS-CoV-2, menurut sebuah pernyataan oleh CanSino Biologics. (*)
Advertisement